Bojonegoro – Ribuan warga di Desa Nglarangan, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro merasakan kebahagiaan setelah sekian lama, program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL). Sertifikat diserahkan oleh kepala Desa Nglarangan dan tim petugas Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bojonegoro, di aula balai desa setempat, Minggu, (5/11/2023)
[irp]
[irp]
Kepala Desa Nglarangan Hj, Siti Sri Liniyati menyampaikan, Alhamdulilah program PTSl di desa Nglarangan bisa terwujud dan berjalan dengan kondusif dan sukses
” Program PTSl ini juga sebagai misi saya yang pernah saya janjikan sewaktu mencalonkan diri sebagai kepala desa pada tahun 2019 yang lalu, dan Allhamdulilah saat ini terwujud” ucap kades.
Ia menjelaskan, untuk di Desa Ngalrangan sendiri mendapat kuota 1531 bidang tanah yang di bagikan hari ini, dengan adanya sertifikat ini berarti status kepemilikan tanah sudah jelas. Lebih dari itu, sertifikat juga bernilai guna sebagai modal masyarakat untuk membuka usaha, demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berpesan kepada masyarakat agar menggunakan sertifikat ini dengan bijak dan sesuai peruntukkannya,” pesannya.
[irp]
Ditempat yang sama, warga Nglarangan menceritakan,kami sangat senang hari ini sudah punya sertifikat, dengan pengurusan sangat murah, dan saya ucapkan terimakasih kepada ibu Kepala Desa Nglarangan berserta tim panitia yang sudah menyukseskan program ini” tuturnya.
Dirinya menambahkan, kalua dalam pembagian sertifikat kalini juga ada biaya untuk membeli sampul senilai 30,000 rupiah dan saya bayar pas barengan dengan pembagian undangan yang di bagikan oleh pihak panitia” tutur warga setempat yang tidak mau di publikasikan namanya.
Adapun program PTSL ini merupakan program dari Pemerintah pusat untuk menertibkan kepemilikan status tanah. Melalui program PTSL Pemerintah juga menargetkan pada 2025 semua tanah bersertifikat.( Sl/Red)