Bojonegoro – Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah melantik dan mengambil sumpah/janji jabatan sebanyak 52 pejabat. Mereka terdiri dari 10 pejabat administrator, 8 pengawas dan 34 kepala sekolah di lingkup Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Pelantikan digelar di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, Kamis (1/12/2022).
“Pelantikan adalah hal yang biasa karena kebutuhan organisasi dan pengembangan diri. Setiap abdi negara siap ditempatkan dimana saja,” ungkap Bupati Anna dalam sambutannya.
[irp]
Selain itu, Bupati Anna menjelaskan, dalam penempatan juga ada faktor lain seperti skill yang dimiliki. Hal itu untuk penguatan kinerja di tempat barunya.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Pembangunan Bojonegoro ini menegaskan PNS (Pegawai Negeri Sipil) yang kinerjanya kurang bagus akan ditindak agar bisa menjadi refleksi diri untuk pengembangan diri lebih baik.
Bupati Anna selalu berusaha memberikan kesempatan, mendorong prestasi kerja yang baik, dan peningkatan diri atau skill yang meningkat. “Bisa dilihat lewat track record dari awal menjabat sampai sekarang,” ungkapnya.
[irp]
Menurut Bupati, jika seseorang telah melakukan hal yang dilarang, dipastikan sebagian pemikiran dan nuraninya sudah tidak bersih. Sehingga hal itu bisa terbawa ke lingkungan sekitarnya dan berakibat negatif.
“Selamat bertugas dan selamat berkarya, yang punya ilmu di tempat sebelumnya harus dibagikan dan ditularkan ke tempat yang baru untuk penyegaran,” pesan Bupati Anna kepada pejabat yang dilantik.
[irp]
Hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah, jajaran Asisten Sekda, Staf Ahli Sekda, Kepala BKPP, Kepala Dinas Pendidikan, serta Kepala Satpol PP Bojonegoro. Sementara, dari 52 pejabat tersebut diantaranya untuk jabatan administrator terdapat 3 pejabat yang mendapatkan promosi.
Yaitu, Yudhistira Ardhi Nugraha, S.STP,MM sebelumnya Sekretaris Kecamatan Kedewan dilantik sebagai Camat Bubulan; Supranata, S.Sos,MM sebelumnya Sekretaris Kecamatan Kapas dilantik sebagai Camat Trucuk; dan Eva Budiarti, S.STP sebelumnya Kasi Pemberdayaan Masyarakat Dinas Damkar dan Penyelamatan dilantik sebagai Kabid Pembangunan dan Kerjasama Desa/Kelurahan dan Teknologi Tepat Guna Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.(sl/red)