Bojonegoro – Intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan sungai kepoh tidak bisa menampung daya air, hal ini membuat debit air meluap dan merendam Sekolah Dasar Negeri (SDN ) No 211 Desa woro kecamatan Kepohbaru kabupaten Bojonegoro.
Luapan terjadi baru tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Air meluap ke timur di Desa Woro mengakibatkan sekolah Dasar Negeri Woro no 211 teredam. air sungai meluap setelah hujan lebat sejak pukul 18.00 WIB dini hari tadi. Hujan baru mereda menjelang waktu subuh.
Ibu Ana kepala sekolah Dasar Negeri Woro menyampaikan, Saya sangat prihatin melihat peristiwa seperti ini, hampir tiap musim pengujan datang pasti Sekolah ini terendam banjir dan ini terjadi bertahun tahun belum ada tindakan apapun dari Dinas terkait.
Kami berharap untuk bisa segera mendapat bantuan rehab untuk meninggikan gedung agar kalau banjir dokumen penting tidak hancur, kejadian hari ini masih dapat teratasi sehigga dokumen masih aman” ungkapnya.
Lanjut ibu Ana,Kami juga sudah pernah mengajukan proposal permohonan ke dinas terkait sampi saat ini juga belum ada respon dari pihak manapun. Kami para guru berharap agar Pemerintah Kabupaten dan Dinas Pendidikan agar permasalahan sarana pendidikan di wilayah kabupaten Bojonegoro diperhatikan dengan sungguh sungguh” ungkapnya.
Warga setempat yang tidak mau di sebut namanya menerangkan”Ojo kaget mas Iki wes biasa koyo Iki, Yo tiap udan sekolahan SD Iki Yo kebanjiran Tahun ngarep malah setinggi lutut manusia dewas Yo pancet gak onok respon opo dari pemerintah,(jawa red).”( jangan kaget mas ini udah biasa kejadian seperti ini udah sering terjadi di musim penghujan sekolah dasar teredam banjir,dan tahun dulu pernah terjadi banjir setinggi lutut orang dewasa.ujarnya.
Selain sarana Sekolah Dasar Negeri Work, Air juga merendam berapa rumah warga dan persawahan.( Slh/red).
